Sabtu, 19 Februari 2011
Mungkin lo bingung maksud gw “manusia bisa terbang” itu kiasan apa beneran, gw kasih tau ya kalau maksud gw manusia bisa terbang itu beneran, beneran ada beberapa fenomena aneh yang gila plus saksi-saksi dan foto-foto dan dokumen-dokumen yang pernah dimuat kalau manusia itu bisa terbang. Dan tentu aja ini adalah kontroversi pastinya ( kaum positivis pasti bilang yang nulis blog udah gila. Hahaha) lagian di beberapa waktu lalu gw pernah janji bakal bahas tentang “laghima” dan fenomena cara membuat manusia bisa terbang. Trus apakah fenomena bisa terbang ini terkait dengan teknologi luar biasa masa lampau? Biar gak bingung alurnya lo bisa liat tulisan gw yang berjudul “Mencoba Menguak Fenomena Crop Circle, Chapter two : UFO dari yang bagian 1,2, sampai terakhir 4” di blog ini juga.
Ok, mula-mula gw mau ngasih tau tentang catatan-catan sejarah tentang manusia-manusia yang bisa terbang ( terlepas apa ini termasuk fiksi atau gak ). di Eropa, fenomena levitation (terbang/mengambang) dimiliki oleh 200 orang suci, dan ini biasa disebut sebagai keajaiban dalam tradisi Katolik Romawi. Contohnya adalah St. Joseph dari Copertino, orang suci dari Italia pada abad 17. Lebih dari seratus penerbangan (gak pake pesawat pastinya) tercatat secara resmi selama hidupnya. Sebagai gambaran , bagaikan suara yang merdu, dia bisa terbang tinggi ke udara, mengitari langit-langit gereja dan melayang di udara, kadang-kadang selama lima belas menit, kadang-kadang selama dua jam, dan banyak orang yang menyaksikan hal itu. Trus Pada abad pertama, ahli filosofi Yunani, Saint Apollonius dari Tyana pergi ke India, disana dia melaporkan bahwa dia melihat para Brahmins (pendeta) “Mereka mengambang sampai hampir satu meter diatas tanah.” Tetapi Ernest Wood, seorang penulis Inggris yang menuliskan filosofi Ketimuran, melaporkan hal yang sama saat dia pergi ke India “Saya ingat pada suatu kesempatan ketika seorang yogi (ahli yoga) tua sedang melayang di udara dalam postur tubuh terlentang sekitar 1.8 meter di udara terbuka, sekitar setengah jam, sementara para pendatang dipersilahkan untuk melewatkan gagang pada jarak antara tanah dan orang tersebut…Mengambang atau menaikan tubuh dari atas tanah dan melayang beberapa kaki di udara diatas tempat duduk atau sofa adalah…suatu fakta yang secara universal sudah diterima di India.” Dan diseluruh dunia, ada panggilan-panggilan khusus buat manusia yang bisa terbang ; di Eropa mereka disebut saints; di India disebut yogis; di Asia tenggara disebut arahants; di Aborigin Australia disebut “clever men” atau doctors. Di Indonesia apa ya? Ada gak seh? ( gila, Negara sendiri malah gak tau. Hahaha)
Tapi, itu kan masa lalu, trus kalau yang masa sekarang apa masih ada? Ternyata anehnya ada! Emmmm…. Selain UFO, dalam kajian unexplained Phenomena juga dikenal UFH (Unidentified Flying Humanoid). UFH adalah sebutan yang biasa digunakan untuk menyebut makhluk terbang misterius yang sejak berabad-berabad lamanya telah banyak disaksikan dan dilaporkan oleh banyak orang. Dari binatang mirip dinosaurus hingga perawakan mirip manusia, merupakan bentuk-bentuk yang paling banyak diklaim oleh para saksi mata. Namun, bentuk paling umum yang kerap dikisahkan oleh orang-orang yang pernah melihatnya ialah dengan perawakan lebih condong berbentuk manusia. Manusia dengan peralatan aneh yang membuat tubuhnya dapat melayang dan tebang tinggi di udara bagaikan seekor burung. Dalam banyak kasus, entiti aneh ini memang diasumsikan sebagai makhluk yang erat dihubungkan dengan praktek-praktek ilmu hitam. Praktek ilmu hitam yang membuat orang yang berkecimpung didalamnya menjadi makhluk yang tidak biasa. Kasus manusia terbang dilaporkan telah disaksikan hampir diseluruh wilayah di dunia.
Seorang pria bernama W.H. Smith menuliskan suatu kisah di surat kabar the New York Sun mengenai pengalamannya berkaitan dengan fenomena UFH. Disalah satu rubrik disurat kabar tersebut, Smith menguraikan kisahnya mengenai kemunculan manusia bersayap yang terbang di langit Brooklyn, New York September 1877. Kira-kira tiga tahun kemudian, ada beberapa laporan dari wilayah Coney Island, Brooklyn menyangkut kasus yang serupa. Fenomena UFH di Brooklyn dikatakan merupakan kali pertamanya fenomena ini didokumentasikan. Pada kasus-kasus tersebut, sosok makhluk terbang ini memang banyak dikaitkan dengan fenomena mothman ataupun Jersey Devil mengingat apa yang disaksikan oleh beberapa saksi mengatakan perawakannya mirip manusia dengan memiliki sayap kelelawar. Sekedar info neh, Mothman atau Jersey Devil ini adalah termasuk kajian Criptozoology / makhluk-makhluk aneh gitu, kalau penasaran banyak koq blog atau buku yang ngebahas tentang Criptozoology.
Sepanjang tahun 1905 disuatu kota bernama Voltana, Spanyol, kepolisian setempat setidaknya menerima hampir 240 laporan yang datang dari peduduk setempat berkaitan dengan fenomena yang tidak lazim yaitu mengenai manusia terbang. Memang banyak yang merasa resah mengenai peristiwa itu. Sosok wanita dengan pakaian serba putih terbang melayang-layang diudara tanpa suatu alat bantu apapun tentunya membuat penduduk setempat ketakutan. White Lady?Fenomena UFH juga pernah terjadi dimusim dingin penghujung tahun 1936 di Pavlodar, Khazakhstan. Laporan datang dari seorang remaja bernama E. Loznaya yang mengisahkan mengenai sosok aneh yang dilihatnya selama perjalanannya menuju ke sekolah. Sosok terbang tak dikenal itu memang beberapa saat melayang-layang diudara sebelum akhirnya ia terbang menjauh dengan sangat cepat. Loznaya sempat memberikan detail mengenai sosok aneh tersebut dengan sangat jelas mengingat sebelum melasat terbang menjauh, sosok tersebut terbang statis/melayang-layang tak jauh dari tempatnya selama beberapa detik. "perawakannya tidak terlalu tinggi dengan jubah hitam yang menyelimuti seluruh tubuhnya", tuturnya. Ia menambahkan sosok tersebut membawa semacam ransel yang mengeluarkan bunyi bising di punggungnya.
Belom lagi di Rusia, tercatat ada beberapa orang cukup ternama yang pernah menyaksikannya. Seorang penulis, V.K. Arsenyev memiliki pengalaman dengan makhluk yang satu ini di bulan Juli, 1908. "Saya melihatnya terbang rendah diatas pepohonan di kebun tempat biasanya saya mencari inspirasi. Sangat aneh pertama kali melihatnya, ia sungguh memiliki bentuk tubuh yang sangat tidak diduga, ia bukan sejenis burung namun sangat mirip dengan manusia dengan sebuah benda aneh yang ia tunggangi". Sosok aneh yang dilihat oleh V.K.Arsenyev juga sempat disaksikan oleh seorang pemburu di sekitar Pegunungan Sikhote dekat Vladivostok, tak lama sebelum kesaksian dari Arsenyev.
Di Brazil fenomena manusia terbang juga ada. Namun, masyarakat Brazil lebih kerap menyebut sebagai Brazilian Birdmen. UFH juga pernah dilaporkan tampak di angkasa Chehalis, Washington 6 Januari, 1948 dan Nebraska, 1956. Pada kasus di Nebraska 1956, sosok manusia terbang yang muncul digambarkan dengan sepasang sayap - kemungkinannya terbuat dari sejenis logam dengan adanya asap keluar dari bagian bawah sayap yang mengindikasikan kemungkinan itu merupakan peralatan terbang bermesin dengan bahan bakar. Berikut ini foto-foto yang bisa diambil berkaitan dengan UFH ( ini foto kebanyakan dibuat tahun 2000-an awal jadi kayaknya gak mungkin editan photoshop, Photoscape, atau sejenisnya )
Ok, mula-mula gw mau ngasih tau tentang catatan-catan sejarah tentang manusia-manusia yang bisa terbang ( terlepas apa ini termasuk fiksi atau gak ). di Eropa, fenomena levitation (terbang/mengambang) dimiliki oleh 200 orang suci, dan ini biasa disebut sebagai keajaiban dalam tradisi Katolik Romawi. Contohnya adalah St. Joseph dari Copertino, orang suci dari Italia pada abad 17. Lebih dari seratus penerbangan (gak pake pesawat pastinya) tercatat secara resmi selama hidupnya. Sebagai gambaran , bagaikan suara yang merdu, dia bisa terbang tinggi ke udara, mengitari langit-langit gereja dan melayang di udara, kadang-kadang selama lima belas menit, kadang-kadang selama dua jam, dan banyak orang yang menyaksikan hal itu. Trus Pada abad pertama, ahli filosofi Yunani, Saint Apollonius dari Tyana pergi ke India, disana dia melaporkan bahwa dia melihat para Brahmins (pendeta) “Mereka mengambang sampai hampir satu meter diatas tanah.” Tetapi Ernest Wood, seorang penulis Inggris yang menuliskan filosofi Ketimuran, melaporkan hal yang sama saat dia pergi ke India “Saya ingat pada suatu kesempatan ketika seorang yogi (ahli yoga) tua sedang melayang di udara dalam postur tubuh terlentang sekitar 1.8 meter di udara terbuka, sekitar setengah jam, sementara para pendatang dipersilahkan untuk melewatkan gagang pada jarak antara tanah dan orang tersebut…Mengambang atau menaikan tubuh dari atas tanah dan melayang beberapa kaki di udara diatas tempat duduk atau sofa adalah…suatu fakta yang secara universal sudah diterima di India.” Dan diseluruh dunia, ada panggilan-panggilan khusus buat manusia yang bisa terbang ; di Eropa mereka disebut saints; di India disebut yogis; di Asia tenggara disebut arahants; di Aborigin Australia disebut “clever men” atau doctors. Di Indonesia apa ya? Ada gak seh? ( gila, Negara sendiri malah gak tau. Hahaha)
Tapi, itu kan masa lalu, trus kalau yang masa sekarang apa masih ada? Ternyata anehnya ada! Emmmm…. Selain UFO, dalam kajian unexplained Phenomena juga dikenal UFH (Unidentified Flying Humanoid). UFH adalah sebutan yang biasa digunakan untuk menyebut makhluk terbang misterius yang sejak berabad-berabad lamanya telah banyak disaksikan dan dilaporkan oleh banyak orang. Dari binatang mirip dinosaurus hingga perawakan mirip manusia, merupakan bentuk-bentuk yang paling banyak diklaim oleh para saksi mata. Namun, bentuk paling umum yang kerap dikisahkan oleh orang-orang yang pernah melihatnya ialah dengan perawakan lebih condong berbentuk manusia. Manusia dengan peralatan aneh yang membuat tubuhnya dapat melayang dan tebang tinggi di udara bagaikan seekor burung. Dalam banyak kasus, entiti aneh ini memang diasumsikan sebagai makhluk yang erat dihubungkan dengan praktek-praktek ilmu hitam. Praktek ilmu hitam yang membuat orang yang berkecimpung didalamnya menjadi makhluk yang tidak biasa. Kasus manusia terbang dilaporkan telah disaksikan hampir diseluruh wilayah di dunia.
Seorang pria bernama W.H. Smith menuliskan suatu kisah di surat kabar the New York Sun mengenai pengalamannya berkaitan dengan fenomena UFH. Disalah satu rubrik disurat kabar tersebut, Smith menguraikan kisahnya mengenai kemunculan manusia bersayap yang terbang di langit Brooklyn, New York September 1877. Kira-kira tiga tahun kemudian, ada beberapa laporan dari wilayah Coney Island, Brooklyn menyangkut kasus yang serupa. Fenomena UFH di Brooklyn dikatakan merupakan kali pertamanya fenomena ini didokumentasikan. Pada kasus-kasus tersebut, sosok makhluk terbang ini memang banyak dikaitkan dengan fenomena mothman ataupun Jersey Devil mengingat apa yang disaksikan oleh beberapa saksi mengatakan perawakannya mirip manusia dengan memiliki sayap kelelawar. Sekedar info neh, Mothman atau Jersey Devil ini adalah termasuk kajian Criptozoology / makhluk-makhluk aneh gitu, kalau penasaran banyak koq blog atau buku yang ngebahas tentang Criptozoology.
Sepanjang tahun 1905 disuatu kota bernama Voltana, Spanyol, kepolisian setempat setidaknya menerima hampir 240 laporan yang datang dari peduduk setempat berkaitan dengan fenomena yang tidak lazim yaitu mengenai manusia terbang. Memang banyak yang merasa resah mengenai peristiwa itu. Sosok wanita dengan pakaian serba putih terbang melayang-layang diudara tanpa suatu alat bantu apapun tentunya membuat penduduk setempat ketakutan. White Lady?Fenomena UFH juga pernah terjadi dimusim dingin penghujung tahun 1936 di Pavlodar, Khazakhstan. Laporan datang dari seorang remaja bernama E. Loznaya yang mengisahkan mengenai sosok aneh yang dilihatnya selama perjalanannya menuju ke sekolah. Sosok terbang tak dikenal itu memang beberapa saat melayang-layang diudara sebelum akhirnya ia terbang menjauh dengan sangat cepat. Loznaya sempat memberikan detail mengenai sosok aneh tersebut dengan sangat jelas mengingat sebelum melasat terbang menjauh, sosok tersebut terbang statis/melayang-layang tak jauh dari tempatnya selama beberapa detik. "perawakannya tidak terlalu tinggi dengan jubah hitam yang menyelimuti seluruh tubuhnya", tuturnya. Ia menambahkan sosok tersebut membawa semacam ransel yang mengeluarkan bunyi bising di punggungnya.
Belom lagi di Rusia, tercatat ada beberapa orang cukup ternama yang pernah menyaksikannya. Seorang penulis, V.K. Arsenyev memiliki pengalaman dengan makhluk yang satu ini di bulan Juli, 1908. "Saya melihatnya terbang rendah diatas pepohonan di kebun tempat biasanya saya mencari inspirasi. Sangat aneh pertama kali melihatnya, ia sungguh memiliki bentuk tubuh yang sangat tidak diduga, ia bukan sejenis burung namun sangat mirip dengan manusia dengan sebuah benda aneh yang ia tunggangi". Sosok aneh yang dilihat oleh V.K.Arsenyev juga sempat disaksikan oleh seorang pemburu di sekitar Pegunungan Sikhote dekat Vladivostok, tak lama sebelum kesaksian dari Arsenyev.
Di Brazil fenomena manusia terbang juga ada. Namun, masyarakat Brazil lebih kerap menyebut sebagai Brazilian Birdmen. UFH juga pernah dilaporkan tampak di angkasa Chehalis, Washington 6 Januari, 1948 dan Nebraska, 1956. Pada kasus di Nebraska 1956, sosok manusia terbang yang muncul digambarkan dengan sepasang sayap - kemungkinannya terbuat dari sejenis logam dengan adanya asap keluar dari bagian bawah sayap yang mengindikasikan kemungkinan itu merupakan peralatan terbang bermesin dengan bahan bakar. Berikut ini foto-foto yang bisa diambil berkaitan dengan UFH ( ini foto kebanyakan dibuat tahun 2000-an awal jadi kayaknya gak mungkin editan photoshop, Photoscape, atau sejenisnya )
2 komentar:
eh im bahas penampakan penunggang kuda misterius di Mesir dong, ilmiahnya gimana gitu
eh ehm.....
Posting Komentar