Bareilawisme : Muhammad more than just a prophet, He is a God

Jumat, 15 April 2011

Bareilawisme, ya inilah nama aliran ini. Bareilawisme adalah sebuah sekte tasawwuf yang muncul di India pada masa kolonialisme Inggris. Yah, mereka meletakkan atribut ketuhanan kepapa Muhammad SAW. Gimana sebenarnya aliran eksentrik ini. Sekte ini didirikan oleh Ahmad Ridha Khan bin Taqli Ali Khan yang menamakan dirinya sebagai "AbdulMustafa". Ia dilahrikan di kampong Bareili, daerah Atrabardish. (Karena lahri di Bareili, makanya sekte dia disebut Bareilawisme. Ia sempat belajar sama Mirza Ghulam Qadir Bey ( Saudara tua Mirza Ghulam Ahmad ; liat postingan gw tentang Ahmadiyah : The Most Dangerous Bidet 1 dan 2). Tahun 1925 ia mengunjungi Mekkah dan belajar kepada syaikh-syaikh disana. ( kemungkinan ia belajar dengan Syaikh-syaikh non Wahabi karena jaman itu Mekkah masih diduduki oleh kesultanan Ottoman). Sebelum mati ia pernah berwasiat : " Jika memungkinkan, para sanak family hendaknya selalu mengirim sesajen disertai bacaan fatihah dan dilakukan dua atau tiga kali dalam sepekan. Barang-barang sesajennya harus terdiri dari dari susu kering, sate, roti bersamin, biang susu, miju nasi, jahe, sari apel, sari delima dan es krim" ( mau mati apa mau piknik ya?).

Pengikut Bareilawisme berkeyakinan bahwa Muhammad berkemampuan mengatur alam semesta. Amjad Ali ( tokoh teras Bareilawisme) berkata " Rasulullah SAW adalah mutlak wakil Allah SWT. Seluruh Alam semesta berada di pengaturannya. Karena itu dia dapat berbuat apa saja menurut kehendaknya, memberi apa saja kepada yang dikehendakinya dan dapat mengambil apa yang dikehendakinya. Tidak ada seorang pun yang mengatur kebijaksannanya di jagat raya ini. Dia adalah penghulu keturunan Adam. Barangsiapa tidak menjadikannya sebagai raja, maka baginya haram mendapatkan manisnya sunnah"

Gimana ajarannya? Ya, gw tau ini masalah yang sensitive apalagi buat kalangan liberal bakal ngecap gw sebagai fundamentalis-radikal. Tapi biar otentik jadi gw kasih tau dari kitab-kitab mereka langsung.

"Wahai Muhammad! Aku tidak menyatakan engkau sebagai Tuhan, tetapi aku tidak dapat membedakan engkau berdua. Karena itu persoalanmu dikembalikan kepada Allah. Dialah yang Maha Tahu tentang hakekatmu." ( Ahmad Ridha Khan, dalam kitab Taman Bhsyisy jilid II halaman 104)

"Allah Yang Maha Agung dan Maha Tinggi telah memberi kepada pembawa Al-Qur'an, Muhammad segala yang ada di Lauh Mahfudz. Bagaimana beliau tidak mengetahui hal itu sedangkan tujuh orang tokoh wali dari ummatnya saja mengetahuinya. Apatah lagi penghulu orang-orang dahulu dan orang-orang terakhir, yang karenanyalah alam semesta dengan segala isinya ini diciptakan dan dari dialah semua itu tercipta" ( Ahmad Ridha Khan, di kitab Kemurnian Aqidah halaman 53)

" Muhammad mampu melihat alam semesta yang baginya hanya seluas telapak tangannya, mendengar suara yang dekat dan yang jauh, mampu mengelilingi jagat raya dalam tempo sekejap mata, menolong orang-orang tertindas dan mengabulkan permohonan orang-orang yang meminta" ( Ahmad Yar Khan dalam kitab Kebenaran telah datang jilid I halaman 160)

"Rasulullah selalu hadir dalam setiap ruang dan waktu" ( Ahmad Sa'id dalam kitab Taskin Al-Khawatir halaman 85)"Barang siapa yang tidak mau meminta tolong kepada Nabi dan Wali serta kuburan mereka, ia adalah atheis" ( Ajmad Ali, Bahar Syari'at Jilid I halaman 122)

Wah, bener-bener eksentrik ya ajaran bareilawisme ini.. sayang di Indonesia gak ada kalau ada pasti rame. Hehehe

Trus apa aja inti, ritual dari sekte ini?

1. Thawaf berkeliling kuburan untuk meminta berkah dari kuburan
   
2. Isqath, yaitu sedekah untuk dosa yang dilakukan. Untuk setiap ibadah yang ditinggalkan harus diganti dengan uang setara zakat fitrah
   
3. Maulid Nabi, saatnya pesta pora habiskan harta sebanyakbanyaknya
   
4. Al-A'ras yaitu upacara berkunjung ke kuburan orang tertentu
   

Kegunaan dari upacara-upacara diatas itu buat tebus dosa. Trus apa kepentingan Britania dibalik Bareilawisme? Ya. Sama seperti Ahmadiyah dan Sikh, Britania punya kepentingan buat menjadikan Bareilawisme ini "transplanted agent" untuk merusak Muslim India dari dalam di era kolonialisme Britania di India. Mereka banyak berperan dalam membantu Sikh membantai muslim dan Hindu di Era Sikh berkuasa. Sekarang, sama seperti Ahmadiyah mereka banyak yang minta perlindungan kepada Brtitania. Di Inggris mereka mendirikan perkumpulan yang disebut "Perkumpulan Ahli Sunnah" dan "Perkumpulan Tabligh Islami". Gara-gara ulah mereka ini, tahun 1980 di Inggris pernah terjadi bentrok antara Muslim dengan pengikut Bareilawisme.