Alien/ET : siapa sebenarnya mereka?

Sabtu, 08 September 2012

Alien, ET, makhluk luar angkasa, atau apalah penyebutan namanya intinya sama mereka adalah suatu fenomena yang aneh dan controversial dengan melibatkan berbagai sisi-sisi yang masih diperdebatkan oleh banyak kalangan. Bukan kenapa-kenapa tapi karena masalah alien ini masih berada di ranah abu-abu sebab kalo dibilang Cuma isu ya bisa bener juga karena toh sampe sekarang gak ada alien yang datengin gedung putih atau Cikeas apalagi kebanyakan penampakan UFO dan alien dinilai hoax dan mengada-ngada. Tapi dibilang beneran juga bisa sebab dari sekian banyak penampakan-penampakan yang hoax tetap ada penampakan yang bukan hoax dan sebenarnya cukup meyakinkan. So? Ya sekarang gw mau menunjukkan berbagai teori yang udah ada mengenai masalah alien ini… jadi selamat menganalisa

Pertama, gw kemukakan dulu teori yang skeptic akan eksistensi alien dan semacamnya di dunia ini. Pernah nonton acara dari national geographic yang ngebahas alien? Di acara yang bernama “naked science” itu dibahas tentang masalah alien secara ilmiah. Ada beberapa angle yang dipakai oleh acara tersebut dalam membedah masalah alien, tentunya dengan keterangan dari para ilmuwan yang kompeten di bidang sains dan yang terkait dengan itu. Masalah pertama tentang cara para alien tersebut untuk mencapai bumi . ya lo tau sendiri kan jarak antar galaksi itu kan jauh banget, bisa ampe berjuta-juta tahun cahaya. Lo aja ke galaksi lain belum tentu nyampe, bisa aja mati di jalan karena kelamaan kan. Nah kalo gitu moda apa yang digunakan oleh alien untuk dapat nyampe ke bumi? Atau apakah UFO dapat secepat itu nyampe di bumi?

acara naked science edisi ngebahas alien dari national geographic

Nah menurut ilmuwan dari jepang yang diwawancara oleh naked science ( maaf gw lupa nama ilmuwannya) dia bilang kalau kemungkinan tersebut ada sebab secara ilmiah jarak dan waktu dapat dipersingkat dengan “melipat” area luar angkasa tersebut atau dengan kata lain membuat semacam “hole” yang melipat jarak antara wilayah asal mereka dengan wilayah tujuan mereka. walau secara teori dapat dijabarkan namun ya secara praktek susah buat dipalikasikan, tapi yang penting pondasi awal dari kemungkinan tersebut dapat dikonfirmasi secara ilmiah. Atau kemungkinan lain, alien bukan membuat “hole” sendiri tapi mereka telah menemukan sumber-sumber berupa “hole” tersebut yang kemungkinan terdapat di beberapa titik di luar angkasa yang luas ini. Toh, black hole ternyata memang eksis seperti yang dikatakan oleh Einstein, kenapa “hole” yang jadi jalan pintas tidak? Tapi jangan senang dulu, meski medium yang kemungkinan dipakai alien untuk sampai ke bumi telah dapat dikonfirmasi secara ilmiah, namun gimana dengan alien itu sendiri? Nah naked science punya tinjauan yang kritis. 

gambaran wormhole


Pertama masalah Atmosfer Bumi .Dari sekian banyak benda angkasa di alam baru Bumi yg didapati memiliki Atmosfer. Setiap benda angkasa yg masuk ke atmosfer bumi pastilah terbakar dan hangus, habis. Namun ada satu jenis “Alien” yg mampu masuk ke Bumi dengan selamat. Yakni Bakteri. Beberapa bebatuan angkasa yg masuk ke Bumi dan diteliti menerangkan bahwa Bakteri Mars yg terbawa oleh Meteor masuk ke Bumi dengan selamat meski batu itu terbakar dan meledak. Kenapa bakteri disebut alien? Ntar gw kasih tau diakhir bahasan. Kedua, masalah Gravitasi. setiap benda angkasa memiliki Gravitasi berbeda. dengan sudut pandang Mars, maka jika ada alien mars yg masuk bumi maka mereka akan terhambat oleh besarnya Gravitasi bumi. Seorang Pilot yg terbang akrobatik hingga mendapat tekanan 10G, bisa pingsan dan pendarahan otak. Naked science telah mengadakan simulasi, yakni dengan menanalogikan fase manusia yang sedang tidur dengan kondisi yang sama dengan yang dialami manusia saat menjelajah luar angkasa. Jika manusia tidur terlalu lama, pasti badannya akan mengalami gangguan, nah kira-kira seperti itulah jika makhluk menjelajah luar angkasa yang nol gravitasi tersebut terlebih lagi jika Alien jika masuk ke bumi dan mendapat tekanan Gravitasi yg berkali lipat dari planet asal mereka maka mereka tidak akan selamat. Ketiga, Bakteri dan Virus Bumi. Bakteri dan Virus bumi diyakini jauh lebih berbahaya dari Bakteri dan Virus manapun. Ini dikarenakan Bakteri dan Virus bumi memiliki keragaman komposisi genetika dan kimiawi yg mampu beradaptasi dalam kondisi apapun dan memberikan serangan pada kekebalan Tubuh makhluk induknya. Hehehe jadi ketebak kan? Secara diplomatis acara ini bilang “alien itu memang ada, tapi gak kepatok sama definisi alien yg berupa ET dan sebagainya namun lebih kepada Bakteri dan Virus. Ada juga yg mengatakan bahwa orang lain disekitar kita yg tidak kita kenal adalah alien sebab Aliens bisa dikatakan sebagai parasit karena pada dasarnya semua bakteri dan virus yg menumpang hidup di induk semangnya (manusia) akan perlahan mengubahnya menjadi seperti mereka, jika saja manusia sebagai induk semang itu bertahan tetap "hidup" walau tubuhnya habis digerogoti dan dirubah niscaya bentuk finalnya bakalan seperti raksasa virus atau bakteri itu. Pernah liat orang yang ngidap tumor atau penyakit yang disebabkan oleh virus dan menginfeksi tubuhnya kan? Tu orang bakal jadi aneh, menyeramkan, dan berbeda dengan bentuk manusia normal… ya itulah alien…jd orang tersebut bisa dibilang alien. Hehehe

menurut gw, naked science pinter juga cara komunikasinya dengan bilang alien itu ada, tapi dengan definisi yang berbeda setelah sebelumnya membantah eksistensi “alien” yang tergambar menurut definisi yang selama ini kita pakai. Atau dengan kata lain, secara halus acara ini menilai bahwa alien itu tidak ada. Ya memang kalau dipandang dari sudut sains yang sangat ketat dalam verifikasi ilmiah tentu keberadaan alien sangat diragukan, data-data mengenai alien cukup nihil. Catatan radioaktif yang ada di tempat-tempat yang disinyalir sebagai bekas penampakan alien seperti di area tempat terbentuknya Crop Circle misalnya, nihil. Terlebih lagi NASA sebagai pihak yang paling memiliki otoritas di bidang antariksa internasional tidak pernah mengkonfirmasi keberadaan alien, begitu pula dengan semua badan luar angkasa di dunia termasuk LAPAN milik Indonesia. Tapi meskipun begitu penampakan-penampakan alien terus saja bermunculan, orang lagi foto langit tiba-tiba lewat dah tuh UFO, lagi galau mandang langit tiba-tiba disamperin UFO… kasus-kasus seperti banyak terjadi dan udah banyak dokumentasinya… dan di zaman modern ini juga banyak yang dengan mudah mendokumentasikan penampakan alien ( dan tentu buanyak juga yang hoax alias editas artificial non-otentik) trus apakah penampakan alien tersebut Cuma terjadi di era modern saudara-saudara? Termyata tidak! Penampakan alien udah terjadi sedjak dahoeloe kala… 

ni beberapa hasil "penampakan" alien yang berhasil diabadikan dalam bentuk gambar/lukisan

ni artefak dari Sahara, Afrika pada 6.000 SM

artefak dari Tanzania (tahun tidak diketahui)

dari Kiev, Ukraina 4.000 SM

kalau yang ini dari Wadjina Australia 5.000 SM
lanjut coy, ini dari sego canyon USA 5500SM

ke yang era masehi yuk, ini dari bayesriches musem, 1538 M

dari buku "Le livre de bonnes moeurs, 1338 M

lanjut cing, dari Samuel Coccius 1566 M

dari Angers, Perancis 842 M

Aert De Gelder 1710 M

Hamburg, Jerman 4 september 1697 M


Annales Laurensiesses 12 M


Jeton Fiqure, Perancis 1680

Haratonohoma, Jepang 1803


earls d'oltremond, Belgia (tahun tidak diketahui)

dan masih banyak lagi dah.... tapi gw rasa segini dah cukup


Trus dengan penampakan-penampakan diatas lo percaya dengan keberadaan alien? Inget loh keotentikan gambar-gambar yang gw tunjukin diatas harus diuji terlebih dahulu. Ok, kita ibaratkanlah ternyata gambar-gambar tersebut adalah otentik dan valid, apakah itu berarti alien itu benar-benar ada? Karena diawal gw udah menjabarkan jika menurut ilmu sains alien sangat controversial dan menjurus kepada penyangkalan maka disini gw akan membahasnya secara spiritual. Nah, karena gw bukan penganut mistisisme/kejawen/penggemar ki joko bodo(h)/dan para(h)normal lainya jadi gw lebih suka membahasnya melalui tinjauan agama. Dan pertanyaan besarnya adalah apakah di dalam agama terdapat ayat-ayat yang melegitimasi eksistensi alien? Sejauh penelusuran gw di bible gak disebutkan akan hal tersebut.Gimana dengan al-qur’an? Uniknya di dalam al-qur’an ada ayat-ayat tertentu yang disinyalir melegitimasi eksistensi alien tersebut ( dan sering banget dipakai oleh para pendukung keberadaan alien). Apa aja? Ini dia

Dan diantara ayat-ayat-Nya adalah menciptakan langit dan bumi ; dan Dabbah yang Dia sebarkan pada keduanya. dan Dia Maha Kuasa mengumpulkan semuanya apabila dikehendaki-Nya. (QS. Asy-Syura (42) ayat 29)

Dan Allah telah menciptakan Dabbah dari almaa’; diantara mereka ada yang berjalan diatas perutnya dan ada juga yang berjalan dengan dua kaki dan sebagiannya lagi berjalan atas empat kaki. Allah menciptakan apa yang Dia kehendaki, karena sesungguhnya Allah berkuasa atas tiap-tiap sesuatu.. (QS. An-Nur (24) ayat 45)

Dan banyak lagi tapi menurut gw yang paling sering dipakai ya dua ayat tersebut diatas. So what is the dabbah? Apakah dabbah adalah penyebutan islam untuk alien? Dabbah menurut ayat tersebut adalah binatang melata yang dapat hidup di langit dan dibumi. Apakah dabbah adalah mahluk dengan kecerdasan luar biasa sehingga dapat menjelajahi angkasa dengan kecepatan cahaya? Kalau pinter koq qur’an menyebutnya sebagai binatang? Menurut gw hal itu terjadi karena hubungan antara dabbah dengan alien adalah negative alias dabbah bukanlah alien. Apa pijakan argumentasi gw? Ya karena dalam Islam, dabbah tidak mendapatkan kewajiban untuk bersyari’at seperti manusia dan jin.

Bahkan dalam qur’an sendiri disebutkan dengan gamblang jika yang diperintahkan untuk disujudi oleh jin dan malaikat adalah manusia, dan bukan dabbah/alien. Toh gak ada tuh ayat yang menyebutkan syariat kepada dabbah padahal jika dabbah adalah makhluk kelas atas tentu kewajiban bagi mereka akan turun. Artinya, qur’an menyangkal bahwa dabbah adalah makhluk cerdas dan yah hanya hewan/binatang melata….tidak lebih! Berarti bukan alien lah. Lah terus…. Buat apa tuh dicipatakan berjuta-juta planet dan galaksi yang tersebar di seluruh penjuru langit? Nah coba inget lagi, apakah planet-planet itu dapat kompatibel untuk ditinggali manusia? Bagaimana dengan kadar oksigen, air, gravitasi, dan atmosfer yang menjadi prasyarat suatu planet dapat dihuni manusia? Nihil bro! yang kompatibel ya Cuma bumi. Bumi adalah satu-satunya benda langit yang dapat dihuni manusia. Kenapa Cuma bumi? Ya karena bumi itu special…. Dan manusia adalah makhluk special yang diciptakan oleh Tuhan (makhluk sempurna).

Trus siapa yang menghuni planet-planet tersebut? Dengan logika eliminasi dan kontekstual gw, gw berkesimpulan yang menghuninya adalah Jin. Dan ya UFO-UFO yang seliweran dari zaman dahoeloe sampai sekarang tersebut ya adalah penampakan jin.

Case closed…..

Tapi meskipun begitu gw tetep menghargai pendapat yang mengakui adanya alien koq.. kita sama-sama belajar lah. Hehehehe toh di blog gw ini juga kan gw pernah ngebahas juga kemungkinan UFO adalah buatan manusia (hitler aja pernah punya proyek bikin UFO loh)